Lagi, Setelah Penembakan Bripka Sukardi Kini Briptu Ruslan Ditembak Kakinya Motor Dirampas - The Kolor Superman

Lagi, Setelah Penembakan Bripka Sukardi Kini Briptu Ruslan Ditembak Kakinya Motor Dirampas

Setelah Penembakan Bripka Sukardi Kini Briptu Ruslan Ditembak Kakinya Motor Dirampas
ilustrasi
Lagi, Setelah Penembakan Bripka Sukardi Kini Briptu Ruslan Ditembak Kakinya Motor Dirampas - Tadi seperti biasanya habis makan malam gue baca-baca berita seputar kejadian-kejadian terbaru. Dan gue agak terkejut dengan berita penembakan terhadap polisi kembali terjadi.

Setelah beberapa hari yang lalu kita dikejutkan dengan Penembakan Bripka Sukardi di depan gedung KPK barusan terjadi lagi penembakan terhadap anggota kepolisian yaitu Briptu Ruslan pukul 18.45 WIB tadi. Untuk berita lebih jelasnya berikut gue kutip dari TRIBUNNEWS.COM.

Mabes Polri membenarkan telah terjadi penembakan polisi di Depok. Korban anggota Satuan Sabhara Mabes Polri bernama Briptu Ruslan Kusuma.

"Benar, telah terjadi penembakan di Depok dengan korban bernama Briptu Ruslan Kusuma," jelas Irjen Ronny Sompie ketika dihubungi di Jakarta, Jumat (13/9/2013).

Menurut Irjen Ronny, penembakan terjadi pukul 18.45 WIB tepatnya di Perumahan Bhakti Asih, Cimanggis, Depok.

Briptu Ruslan ketika itu usai pulang dari mencuci sepeda motor Kawasaki Ninja 250 CC di komplek perumahan tersebut. Saat di jalan, tiba-tiba Briptu Ruslan dipepet empat orang yang mengendarai sepeda motor. "Kaki Briptu Ruslan ditembak," tegas Irjen Ronny.

Sepeda motornya lalu dirampas oleh pelaku. "Jadi ini perampasan sepeda motor dengan didahului penembakan," tegas Ronny. Korban saat ini dibawa ke RS Sentra Medika, Depok.

Link berita : http://id.berita.yahoo.com/mabes-polri-briptu-ruslan-ditembak-kakinya-motor-dirampas-131646616.html

Sekian informasi kali ini bro sis dengan judul Lagi, Setelah Penembakan Bripka Sukardi Kini Briptu Ruslan Ditembak Kakinya Motor Dirampas. Kita berharap jangan adalagi kasus penembakan. Semoga aparat kepolisian bisa mengatasi dan mencegah masalah seperti ini agar tidak terulang kembali.